Kunjungan Industri Prodi Desain Produk Kayu dan Serat Polnes tahun 2023 

Era revolusi industri 4.0 menuntut seseorang untuk terus meningkatkan kompetensi dan keahlian guna menghadapi persaingan yang semakin ketat. Selain kompetensi, hal yang tidak kalah

penting adalah pengalaman, terutama pengalaman di lapangan yang berhubungan dengan kompetensi dan keahlian yang dimiliki seseorang tersebut. Perkembangan dunia usaha sebagai

dampak dari perubahan lingkungan menuntut dunia Perguruan Tinggi untuk mampu melakukan inovasi dalam pengembangan kurikulum, metoda dan strategi pembelajaran, sehingga dapat

menghasilkan lulusan yang tidak hanya memiliki kompetensi di bidang konseptual, tetapi juga kompetensi dalam bentuk ketrampilan dan pengetahuan praktis.

Guna mendukung tujuan tersebut Prodi Desain Produk Kayu dan Serat Polnes menyelenggarakan Kunjungan Industri bagi mahasiswa. Kunjungan Industri merupakan salah satu Kewajiban yang

harus dilakukan oleh setiap Mahasiswa Polnes untuk menunjang Kegiatan Belajar diluar Kampus. Metoda pembelajaran dilakukan dengan cara melakukan Kunjungan Industri (Company visit) ke

beberapa perusahaan skala menengah atas, Usaha Kecil Menengah (UKM) atau lembagalembaga yang sesuai dengan obyek pada Program Studi. Kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan

wawasan praktis tentang dunia bisnis sehingga mahasiswa dapat memadukan pemahaman teori dan praktik dengan lebih baik dan mempersiapkan calon lulusan untuk memasuki dunia kerja.

Tujuan lain dilaksanakannya Kunjungan Industri ini adalah memberikan pengalaman kerja kepada mahasiswa dalam membuat karya berdasar pengamatan dan kunjungan ke berbagai

perusahaan atau lembaga yang berkaitan dengan objek pembelajaran pada program studi, sebagai bekal dalam menyelesaikan tugas akhir berupa penyusunan laporan TA.

Kunjungan industri untuk Tahun 2023 ini dilaksanakan pada semester VI .

Tempat yang kami Jadikan Tujuan Kunjungan Tahun ini adalah Perusahaan Batik Shaho kemudian De'Mona Furniture dan Kaltim Post yang semuanya berlokasi di Kota Balikpapan Kalimantan

Timur. Hasil akhir kegiatan ini adalah pemahaman mahasiswa terkait implementasi teori yang sudah dipelajari ke dalam praktik bisnis. Oleh karena itu, setiap mahasiswa peserta Kunjungan

diharapkan bisa membuat sesuatu yang bukan hanya Kreatif namun juga bernilai jual tinggi.