Desain Produk merupakan bidang ilmu desain yang mempelajari tentang membuat produk secara inovatif dan kreatif guna memenuhi kebutuhan hidup manusia. Desain produk dalam prosesnya merupakan proses merancang sebuah produk dengan berbagai pendekatan estetika, ergonomi, dan teknologi, dimana hasil akhirnya adalah berupa produk yang dapat bermanfaat bagi meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Seorang desainer produk adalah problem solver (solusi permasalahan) yang akan membuat produk-produk yang nyaman digunakan, indah dilihat, dan ekonomis. Mempelajari desain produk akan berkecimpung dengan pembuatan produk-produk yang lebih dekat dengan aktivitas manusia dalam kesehariannya. Misal produk furnitur, elemen desain interior, produk transportasi, produk rumah tangga, produk fashion, produk desain kemasan dan grafis serta berbagai produk kerajinan lainnya.
Program studi Desain Produk, Politeknik Negeri Samarinda telah berdiri sejak tahun 2001 dan saat ini telah diupgrade menjalankan program jenjang pendidikan Sarjana Terapan (S1) Desain Produk Kayu dan Serat. Menjadi satu-satunya Program Studi Sarjana Terapan (S1) Desain Produk di Indonesia yang berada di perguruan tinggi negeri vokasi.
Program studi Sarjana Terapan (S1) Desain Produk Kayu & Serat juga tergabung dengan Aliansi Desain Produk Industri Indonesia (ADPII). Program Studi D4 Desain Produk kayu & serat juga banyak menyelenggarakan kerja sama dengan berbagai pihak baik dari Lingkup Pemerintah sampai Pihak Swasta yang bergerak di bidang Industri dan Ekonomi Kreatif. Sehingga banyak lulusan dari program studi kami yang telah bekerja di sektor pemerintahan, swasta dan bahkan banyak yang berwirausaha di industri kreatif. Serta ada mahasiswa selama menjalankan studi sudah memiliki usaha yang dijalankan secara mandiri.
Profile lulusan Sarjana Terapan Desain Produk Kayu & Serat adalah menjadi seorang desainer dan entrepreneurship (wirausahawan) di industri kreatif. Sedangkan fokus keilmuan yang diajarkan membekali lulusan agar memiliki kompetensi dalam merancang produk mulai dari sketsa desain baik secara manual maupun digital, mengembangkan ide kreatif desain, hingga membuat prototipe produk yang dipresentasikan. Dengan difokuskan mendesain Produk dengan bahan baku Kayu yang akan menghasilkan Furniture Custom, produk elemen-elemen interior dan bahan baku Serat yang menghasilkan produk Fashion seperti Tas dan Sepatu.

Program studi S1 Terapan Desain Produk Kayu dan Serat selalu melakukan pengembangan untuk meningkatkan kompetensi para staff Pendidik dan Tenaga Kependidikan dengan melakukan berbagai pelatihan yang akan menunjang dalam memberikan pelayanan yang terbaik untuk Mahasiswa Desain Produk.

Prospek Kerja
Sejalan dengan kompetensi Desain Produk Kayu & Serat, teman-teman dapat bekerja dimanapun terutama di industri kreatif, maupun lembaga-lembaga atau unit-unit usaha di pemerintah maupun swasta membutuhkan kemampuan mendesain secara umum serta mengembangkan produk inovatif.
Dengan demikian, ada beberapa kategori prospek bidang keprofesian desainer produk, yakni:
1. Desainer / industrial desainer (desainer yang bekerja secara teamwork dan lintas disipilin dalam suatu industri, misal di konsultan desain produk, konsultan interior, divisi R&D di suatu perusahaan, industri percetakan dan grafis),
2. Entrepreneur Desain (menjadi seorang wirausahawan desain yang diharapkan dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat),
3. Desainer peneliti (menjadi peneliti, konsultan ahli di bidang desain produk, mitra pemerintah daerah, Lembaga Pemerintah, pendamping UMKM, industri BUMN, Bank, Dosen PTN-PTS serta beberapa bidang usaha yang memerlukan keahlian desainer produk).
4. Desainer merupakan profesi yang akan mampu bertahan menghadapi tantangan global dan diperlukan untuk pengembangan suatu wilayah kota, khususnya Kaltim yang akan menjadi Ibu Kota Negara.